Jenis-jenis Polis Asuransi Jiwa - Pembahasan Lengkap

Asuransi Jiwa (Life Insurance) merupakan sebuah asuransi yang dikenal memberikan keuntungan atau memiliki tujuan untuk menanggung peserta asuransi terhadap kerugian finansial yang tidak terduga sampai kematian. Baik itu kematian dengan terlalu cepat maupun hidupnya terlalu lama. Ada banyak macam perusahaan yang menyediakan Asuransi jiwa, ada perusahaan asuransi jiwa yang peserta asuransi jiwa tersebut dapat mengklain dana sebelum kematiannya, sebaliknya ada juga perusahaan asuransi jiwa yang memberikan dana setelah kematian peserta asuransi jiwa tersebut.

Dengan pengertian lain asuransi jiwa adalah suatu kontrak perjanjian antara pemegang polis dan perusahaan asuransi atau insurer yang mana pihak asuransi berjanji untuk membayar nominal uang apabila terjadi risiko kematian terhadap pihak pemegang asuransi/polis.

Dalam pembahasan kali ini akan dibahas mengenai Jenis-jenis Polis Asuransi Jiwa. Apa saja yang termasuk kedalam Jenis-jenis asuransi jiwa serta penjelasan dari jenis asuransi jiwa tersebut.

Asuransi Jiwa terbagi lagi kedalam 3 jenis, yakni Asuransi Jiwa Berjangka “Term”, Asuransi Jiwa Seumur Hidup “Whole Life”, Asuransi Jiwa Dwiguna “Endowment”. Apa yang dimaksud dari 3 jenis asuransi jiwa tersebut? Berikut ini pembahasan 3 Jenis Polis Asuransi Jiwa :

1. Asuransi Jiwa Berjangka “Term”

Apa yang dimaksud Asuransi Jiwa Berjangka “Term” ? Yang dimaksud dengan asuransi jiwa tersebut ialah sebuah kebijakan yang sederhana dan yang paling murah dari ketiga jenis asuransi jiwa yang ada. Polis ini biasanya diambil dalam jangka waktu tertentu seperti antara 10, 20, atau 30 tahun. Tujuan dari Asuransi Jiwa Berjangka “Term” ini adalah untuk menyediakan kebutuhan tempo seperti halnya untuk pendidikan anak, rumah, pembayaran hipotek dan lain sebagainya.

Jenis-jenis dari produk Asuransi Jiwa Berjangka Term ini sangat tepat untuk kalian yang mempunyai kebutuhan untuk biaya asuransi yang tidak sedikit dan bisa dikatakan biasa asuransi yang besar, akan tetapi hanya mempunyai daya beli yang terbatas.

2. Asuransi Jiwa Seumur Hidup “Whole Life”

Jenis asuransi jiwa yang satu ini adalah salah satu jenis asuransi yang bersifat permanen yang dimana menawarkan proteksi atau perlindungan asuransi seumur hidup untuk orang yang tertanggung. Apabila ingin memperoleh manfaat yang lebih dari sekadar santunan kematian maupun menginginkan ide tabungan jangka panjang dan menginginkan proteksi atau perlindungan jiwa sekaligus mempunyai tabungan untuk kebutuhan darurat seperti biasa tagihan rumah sakit.

Ataupun apabila kamu menginginkan untuk mendapatkan pertumbuhan modal investasi, kamu bisa mempertimbangkan untuk membeli polis asuransi ini, tetapi kamu harus bersedia untuk membayar biaya premi yang lebih tinggi daripada asuransi jiwa berjangka.

3. Asuransi Jiwa Dwiguna “Endowment”

Asuransi Jiwa Dwiguna “Endowment” merupakan sebuah jenis dari asuransi jiwa yang menawarkan dua keuntungan sekaligus. Manfaatnya yang pertama ialah dalam bentuk penerimaan sejumlah pertanggungan apabila tertanggung meninggal dunia dalam periode waktu tertentu sesuai dengan ketentuan polis asuransi yang sudah dibeli. manfaat yang Kedua yaitu apabila tertanggung masih hidup ketika jangka waktu berakhir, tertanggung akan memperoleh seluruh uang pertanggungan.

Sebelum melakukan pembelian asuransi, hendaknya kamu untuk mencari informasi terlebih atau sebanyak-banyaknya terhadap beberapa jenis perusahaan asuransi, kemudian membandingkan proteksi atau pertanggungan yang ditawarkan dengan premi yang harus dibayar. Hal lain yang harus kamu pertimbangkan adalah berapa banyak anggota keluarga yang menjadi tanggungan dan investarisir kebutuhan pendidikan yang diperlukan untuk anak yang dimiliki.

Itulah tadi tiga jenis Polis Asuransi Jiwa yang patut kamu ketahui. Semoga pembahasan tentang Jenis-jenis Polis Asuransi Jiwa pada artikel kali ini akan memberikan manfaat dan pengetahuan yang lebih.