Kpz0JXNL4KwnNLROcdoTIG3N8IlpsfRVGQnxBFp8
Bookmark

Kunci Jawaban IPAS Kelas 4 Kurikulum Merdeka Halaman 154 Mari Refleksikan

Basbahanajar.com - Hallo sahabat jumpa lagi di blog kami, Artikel ini akan membahas kunci jawaban untuk sahabat-sahabat semua. Dalam artikel ini, kami akan membahas pentingnya kunci jawaban dalam pendidikan dasar, bagaimana mereka dapat membantu siswa mengembangkan pemahaman yang kuat, dan bagaimana orang tua dan pendidik dapat memanfaatkannya untuk mendukung perkembangan akademik anak-anak mereka. Mari kita mulai dengan memahami mengapa kunci jawaban sangat penting di tingkat SD.
 
Isi artikel kali ini saya akan membahas Kunci Jawaban dari buku Kurikulum Merdeka, Buku Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV (IPAS) Bab 6 Indonesiaku Kaya Budaya, Mari Refleksikan pada Halaman 154, diharapkan semoga artikel ini digunakan dengan bijak. Berikut pemahamannya :
 
Kunci Jawaban IPAS Kelas 4 Kurikulum Merdeka Halaman 154 Mari Refleksikan
Kunci Jawaban IPAS Kelas 4 Kurikulum Merdeka Halaman 154 Mari Refleksikan

 

Kunci Jawaban IPAS Kelas 4 Kurikulum Merdeka Halaman 154 Mari Refleksikan

Soal IPAS Kelas 4 Halaman 154 Mari Refleksikan :

  1. Apa kebiasaan masyarakat yang masih terlihat di lingkungan kalian?
  2. Apa manfaat dan fungsi kearifan lokal yang ada di daerah kalian?
  3. Bagaimana sikap kalian terhadap perbedaan kearifan lokal yang ada?
  4. Bagaimana cara melestarikan kebiasaan masyarakat yang unik agar tetap lestari?
  5. Apa yang akan kalian terapkan dalam kehidupan sehari-hari setelah mempelajari kearifan lokal ini?

Jawaban  IPAS Kelas 4 Halaman 154 Mari Refleksikan :

  1. Di berbagai daerah, banyak kebiasaan tradisional atau budaya yang tetap dilestarikan, bahkan di tengah modernisasi. Beberapa contoh kebiasaan masyarakat yang masih sering terlihat di lingkungan daerah termasuk:
    • Tradisi Pertanian: Di banyak daerah pedesaan, pertanian tetap menjadi mata pencaharian utama. Kebiasaan menanam dan merawat tanaman serta hewan ternak masih sangat kuat, dan upacara tradisional terkait pertanian sering diadakan dalam siklus tahunan.
    • Upacara Adat: Upacara adat seperti pernikahan, pemakaman, dan festival lokal masih dijalankan sesuai dengan tradisi nenek moyang. Upacara ini sering melibatkan ritual khusus, busana adat, dan persembahan kepada leluhur.
    • Seni dan Kerajinan Tangan: Di banyak daerah, seni dan kerajinan tangan tradisional tetap diperlakukan sebagai warisan budaya yang berharga. Orang-orang terus mempraktikkan keterampilan seperti tenun, pahat kayu, ukiran, atau pembuatan kain tradisional.
    • Pemakaian Busana Adat: Masyarakat di daerah tertentu masih mengenakan pakaian adat atau busana tradisional dalam kehidupan sehari-hari atau dalam acara-acara khusus. Pakaian adat ini sering memiliki makna sejarah dan budaya yang dalam.
    • Sistem Kepercayaan Tradisional: Beberapa daerah masih memiliki sistem kepercayaan tradisional yang kuat, seperti kepercayaan kepada roh alam atau leluhur. Ritual keagamaan dan persembahan kepada roh-roh tertentu masih sering dilakukan.
    Penting untuk diingat bahwa keberlanjutan kebiasaan masyarakat tradisional ini dapat bervariasi, dan beberapa kebiasaan ini mungkin terpengaruh oleh modernisasi dan perubahan sosial. Meskipun begitu, banyak masyarakat masih berusaha melestarikan warisan budaya mereka di tengah perubahan zaman.
     
  2. Kearifan lokal, atau pengetahuan tradisional dan budaya yang ada di daerah tertentu, memiliki manfaat dan fungsi yang penting bagi masyarakat dan lingkungan di sekitarnya. Berikut adalah beberapa manfaat dan fungsi utama dari kearifan lokal:
    • Pemeliharaan Budaya dan Identitas: Kearifan lokal membantu dalam mempertahankan warisan budaya dan identitas masyarakat. Ini mencakup bahasa, tradisi, kesenian, busana adat, dan upacara adat yang melekat pada suatu daerah. Kearifan lokal memainkan peran penting dalam menjaga jati diri masyarakat dan mencegah kehilangan budaya tradisional.
    • Keseimbangan Lingkungan: Banyak pengetahuan lokal terkait dengan lingkungan dan cara-cara berkelola sumber daya alam yang berkelanjutan. Pengetahuan ini sering kali memandu masyarakat dalam praktik pertanian, perikanan, atau penggunaan tanaman obat-obatan alami yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
    • Keanekaragaman Pangan: Kearifan lokal seringkali berkontribusi pada keanekaragaman pangan dengan mempromosikan pertanian lokal, tanaman tradisional, dan praktik pengolahan makanan yang unik. Ini membantu dalam menjaga pilihan makanan yang lebih sehat dan beragam.
    • Keberlanjutan Sosial dan Ekonomi: Pengetahuan lokal seringkali memandu praktik ekonomi tradisional seperti kerajinan tangan, pertukaran perdagangan lokal, dan metode produksi unik. Ini dapat membantu dalam mempertahankan mata pencaharian tradisional dan menciptakan lapangan kerja di daerah tersebut.
     
  3. Berikut adalah beberapa poin penting untuk mengembangkan sikap yang positif terhadap perbedaan kearifan lokal:
    • Penghormatan: Penting untuk menghormati dan mengakui nilai dari kearifan lokal yang ada.
    • Pemahaman: Upayakan untuk memahami latar belakang budaya, sejarah, nilai-nilai, dan keyakinan yang mendasari kearifan lokal suatu komunitas.
    • Toleransi: Praktikkan toleransi terhadap perbedaan.
    • Kolaborasi dan Pembelajaran Bersama: Terlibat dalam dialog dan kolaborasi dengan komunitas yang memiliki kearifan lokal yang berbeda dapat menjadi kesempatan untuk saling belajar dan berbagi pengetahuan.
    • Perlindungan Hak Asasi Manusia: Penting untuk diingat bahwa, meskipun perbedaan budaya dan kearifan lokal harus dihormati, hak asasi manusia universal harus tetap dihormati dan dilindungi.
    • Edukasi: Pendidikan tentang keragaman budaya dan kearifan lokal merupakan langkah penting untuk membentuk sikap yang positif terhadap perbedaan.
    Sikap yang positif terhadap perbedaan kearifan lokal dapat mempromosikan keragaman budaya, memungkinkan kolaborasi yang produktif, dan mendorong perdamaian dan pemahaman antar-komunitas. Ini juga dapat membantu masyarakat hidup bersama dengan damai dalam dunia yang semakin terhubung dan multikultural.
     
  4. Menggunakan produk lokal, mempromosikan kebiasaan masyarakat, mengambil nilai-nilai positif dari kebiasaan masyarakat. Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu dalam menjaga kebiasaan masyarakat yang unik:
    • Pendidikan dan Kesadaran: Masyarakat perlu menyadari nilai dan pentingnya warisan budaya mereka. Ini dapat dilakukan melalui program seperti mengintegrasikan aspek budaya dalam kurikulum sekolah atau mengadakan lokakarya dan seminar.
    • Pengumpulan Data dan Dokumentasi: Dokumentasi ini dapat berupa rekaman audio, video, tulisan, atau gambar untuk memastikan bahwa informasi ini tersedia bagi generasi mendatang.
    • Partisipasi Aktif: Masyarakat harus mengambil peran aktif dalam menjaga kebiasaan mereka sendiri. Ini melibatkan partisipasi dalam upacara adat, festival budaya, dan pemeliharaan situs budaya.
    • Promosi dan Pemasaran: Mempromosikan kebiasaan masyarakat yang unik melalui acara-acara budaya, pameran, dan promosi online dapat membantu meningkatkan minat dan pemahaman masyarakat luas tentang warisan budaya tersebut.
    • Kerjasama Antarbudaya: Memfasilitasi pertukaran budaya dengan komunitas dari latar belakang budaya yang berbeda dapat membantu dalam menjaga dan memperkaya kebiasaan masyarakat yang unik.
     
  5. Penting untuk diingat bahwa dampak dari mempelajari kearifan lokal dapat berbeda-beda bagi setiap individu, tergantung pada minat, latar belakang, dan tingkat keterlibatan, bisa menerapkan hal-hal positif yang bermanfaat seperti minum jamu, memakai pakaian batik dan lain-lain. Namun, kesadaran akan keberagaman budaya dan penghormatan terhadap warisan budaya orang lain adalah langkah positif dalam memperkaya kehidupan sehari-hari dan mempromosikan toleransi dan pemahaman yang lebih baik antarbudaya.
     
Itulah Beberapa pemahaman tentang kunci jawaban dari buku Kurikulum Merdeka, Buku IPAS Kelas 4 Bab 6 Indonesiaku Kaya Budaya, Mari Refleksikan Halaman 154, Semoga ini dapat membantu sahabat dalam belajar.

Kunci jawaban bukan sekadar daftar jawaban yang benar, tetapi merupakan alat berharga yang membantu siswa memahami materi pelajaran dengan lebih baik. Selain itu, ketika kita membahas kunci jawaban, kita juga merenungkan pentingnya pembelajaran, pemahaman, dan pengembangan keterampilan. Selamat belajar, dan teruslah menggali pengetahuan dalam perjalanan Anda menuju kehidupan yang lebih berpengetahuan dan bermakna.