Kpz0JXNL4KwnNLROcdoTIG3N8IlpsfRVGQnxBFp8
Bookmark

Administrasi Guru Pjok Sd Kurikulum Merdeka

Administrasi Guru Pjok Sd Kurikulum Merdeka | Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) esensialnya merupakan proses pendidikan yang menggunakan aktivitas fisik untuk mencapai perubahan holistik dalam kualitas individu, termasuk dalam aspek fisik, mental, dan emosional. 

Berdasarkan berbagai pandangan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa tujuan pendidikan jasmani adalah mengembangkan anak secara menyeluruh melalui kegiatan jasmani. Tujuan tersebut tidak hanya terbatas pada pengembangan fisik, melainkan juga mencakup pengembangan aspek mental, sosial, emosional, intelektual, dan kesehatan secara keseluruhan. 

Administrasi Guru Pjok Sd Kurikulum Merdeka 

Administrasi, Guru, Pjok, Sd, Kurikulum, Merdeka


1. Kalender Pendidikan 

Kalender akademik adalah frasa umum dalam lingkungan pendidikan yang mengacu pada agenda tahunan suatu lembaga pendidikan yang mencakup semua aspek terkait dengan proses pembelajaran, penerimaan peserta didik, dan acara kelulusan. 

Secara umum, tujuan utama dari adanya kalender pendidikan adalah untuk membantu meningkatkan efisiensi dan juga efektivitas proses belajar mengajar di lembaga pendidikan, seperti sekolah dan juga perguruan tinggi. 

 Kalender pendidikan berperan menjadi panduan dalam menyelaraskan ketentuan dan aturan tentang hari-hari efektif belajar dengan berbagai jadwal libur nasional yang ada di sekolah dan juga perguruan tinggi. Setelah memperoleh kalender pendidikan, guru perlu melakukan analisis terhadapnya untuk mengetahui jumlah minggu efektif. 

Hal ini bertujuan agar program pembelajaran dapat disesuaikan dengan rencana yang tepat. Rincian mengenai minggu efektif menjadi langkah awal bagi para guru dalam merencanakan kegiatan pembelajaran di kelas selama dua semester. 

2. CP dan TP 

Capaian Pembelajaran (CP) adalah kemampuan yang harus diperoleh peserta didik pada setiap tahap perkembangan. Capaian Pembelajaran mencakup serangkaian keterampilan dan materi pembelajaran yang dirinci secara menyeluruh dalam bentuk narasi. Capaian pembelajaran, atau dikenal juga sebagai learning outcomes, adalah suatu ungkapan yang mencerminkan tujuan dari proses pendidikan. 

Singkatan CP dari capaian pembelajaran juga menggambarkan apa yang diharapkan peserta didik ketahui, pahami, dan mampu laksanakan. Tujuan Pembelajaran (TP) adalah penjelasan tentang pencapaian tiga dimensi kompetensi, yaitu pengetahuan, keterampilan, dan sikap, yang diperoleh oleh siswa melalui satu atau lebih kegiatan pembelajaran. 

Penulisan tujuan pembelajaran sebaiknya mencakup dua komponen utama, yakni kompetensi dan cakupan materi. Kompetensi juga merujuk pada suatu kemampuan nyata murid sebagai penanda pencapaian suatu tujuan pembelajaran. 

3. Jurnal Mengajar Guru 

Jurnal mengajar adalah elemen kunci dalam peralatan pembelajaran yang harus dimiliki oleh guru. Ini adalah dokumen perangkat pembelajaran guru yang diisi secara berkesinambungan setiap kali pelaksanaan kegiatan pembelajaran berlangsung. Jurnal pembelajaran merupakan catatan dari setiap pertemuan dalam kelas pembelajaran. 

Setiap guru diwajibkan untuk mengisi jurnal pembelajaran sebagai bukti pelaksanaan pembelajaran di kelas tertentu. Di samping itu, agenda atau juga jurnal guru adalah sebuah catatan dokumen tentang perencanaan sebuah kegiatan pembelajaran yang di dalamnya mencakup semua materi yang akan dipelajari dan juga komponen-komponen terkait lainnya. 

Dokumen ini digunakan sebagai salah satu indikator penilaian akhir. 

4. Program Semester (PROSEM) 

Program Semester atau juga dikenal dengan nama Prosem atau Promes merupakan dokumen suatu rancangan perencanaan sebuah kegiatan pembelajaran, dengan rentang waktu selama satu semester (6 bulan), yang sudah diatur dalam rentang waktu tertentu. 

 Isinya mencakup informasi mengenai bulan, topik pembelajaran yang akan disampaikan, jadwal waktu yang direncanakan, dan keterangan-keterangan tambahan. Komponen-komponen dalam program semester melibatkan identitas (satuan pendidikan, mata pelajaran, kelas, semester), standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok, serta kegiatan pembelajaran. 

Penyusunan Program Semester berperan sebagai panduan dalam merancang satuan pelajaran, menetapkan kalender kegiatan belajar mengajar, serta bertujuan mencapai efisiensi dan efektivitas penggunaan waktu pembelajaran yang tersedia. 

5. Program Tahunan (PROTA) 

Program tahunan adalah dokumen perencanaan alokasi waktu belajar selama satu tahun, untuk bisa mencapai kompetensi dasar dalam sebuah kurikulum. Manfaat dari Program Tahunan (Prota) bagi guru dan sekolah adalah untuk menyederhanakan pelaksanaan kegiatan pembelajaran di sekolah. 

 Bagi Guru, Prota mempermudah guru dalam menyampaikan materi sesuai dengan Jam Pelajaran (JP) yang telah ditetapkan. Bapak/Ibu dapat menyusun Program Tahunan (PROTA) setelah mengetahui jumlah jam mengajar untuk mata pelajaran tertentu. 

Dengan mempertimbangkan total waktu yang tersedia, Bapak/Ibu perlu mengalokasikan waktu melalui PROTA, biasanya dilakukan pada awal tahun ajaran. Keberhasilan Bapak/Ibu dalam menyusun PROTA akan berdampak pada administrasi pembelajaran lainnya, seperti program semester, silabus, RPP, dan aspek lainnya. 

6. Modul Ajar 

Modul ajar adalah sebuah perangkat pembelajaran yang berbentuk dokumen, yang mencakup tujuan, langkah-langkah, media pembelajaran, dan asesmen yang diperlukan dalam satu unit atau topik berdasarkan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP). 

 Modul ajar mirip dengan RPP atau lesson plan yang merinci rencana pembelajaran di kelas. Namun, modul ajar memiliki komponen yang lebih lengkap dibandingkan RPP, sehingga sering disebut sebagai RPP Plus. 

7. ATP/Silabus 

Secara keseluruhan, modul ajar yang disumbangkan ke Platform Merdeka Mengajar harus mematuhi persyaratan komponen minimal sesuai dengan Panduan Pembelajaran dan Asesmen. Komponen-komponen tersebut meliputi: 

  • 1. Tujuan pembelajaran. 
  • 2. Rencana asesmen pada awal dan akhir pembelajaran. 
  • 3. Langkah-langkah pembelajaran. 
  • 4. Media pembelajaran.