Kpz0JXNL4KwnNLROcdoTIG3N8IlpsfRVGQnxBFp8
Bookmark

10 Jurusan Di Al Azhar Mesir, Unggul dan Terbaik

Jurusan Di Al Azhar Mesir | Universitas Al-Azhar di Mesir adalah salah satu perguruan tinggi tertua di dunia, didirikan pada tahun 970 – 972 Masehi. Dalam lebih dari 1.000 tahun sejarahnya, universitas ini telah melahirkan banyak cendekiawan dan ilmuwan terkemuka dalam berbagai disiplin, terutama dalam bidang Keislaman. 

 Namanya yang terkenal merambah ke seluruh dunia, menjadikan Universitas Al-Azhar sebagai pusat keilmuan Islam yang sangat dihormati. Siswa dan mahasiswa dari lebih dari 120 negara, termasuk Indonesia, belajar di sana. Oleh karena itu, tak heran jika dikatakan bahwa Al-Azhar adalah tempat untuk mencari pengetahuan Islam sebagaimana Mekkah adalah tempat ibadah. 

Di Indonesia, banyak alumni Universitas Al-Azhar yang terkemuka, antara lain Prof. Dr. Quraish Shihab, KH. Ahmad Mustofa Bisri, Dr. TGH. Muhammad Zainul Majdi, KH. Hasan Abdullah Sahal, KH. Abdullah Syukri Zarkasyi, Dr. Alwi Shihab, Ust. Abdul Somad, dll. 

Jurusan Di Al Azhar Mesir 

Jurusan Di Al Azhar Mesir


1. Pilihan Fakultas dan Jurusan untuk Mahasiswa Laki-laki (Banin) 

A. Fakultas Syari’ah wal Qanun (Hukum dan Perundangan) 

(Pemilihan jurusan dimulai sejak tingkat I) 

1. Jurusan Syari’ah Islamiyah 

Ditinjau dari segi terminologi, syariah merujuk pada kumpulan hukum yang ditetapkan oleh Allah untuk umat-Nya yang disampaikan melalui rasul Muhammad SAW. Hukum-hukum ini mencakup berbagai aspek, termasuk perilaku sehari-hari, yang dikenal sebagai hukum-hukum furu‘. 

Pada dasarnya, konsep "syariah" dalam Islam mencakup semua panduan agama Islam yang meliputi keyakinan, ibadah, urusan sosial, etika, dan aturan-aturan yang mengatur segala aspek kehidupan manusia. Semua ini dipelejari secara mendalam pada jurusan ini.

2. Jurusan Syari’ah wal Qanun (studi 5 tahun) 

Program studi ini memiliki fokus yang lebih besar pada hukum internasional dan hukum positif lainnya, serta memiliki keterkaitan yang erat dengan hukum positif Mesir yang dipengaruhi oleh sistem hukum Prancis. 

 Materi yang diajarkan dalam kuliah di program ini sangatlah padat, sehingga membutuhkan upaya belajar yang intensif, terutama karena penggunaan kosakata Arab kontemporer yang melimpah. Sehingga, jarang terjadi mahasiswa program ini yang dapat menyelesaikan studi dalam waktu tepat 4 tahun. 

B. Fakultas Ushuluddin (Teologi) 

(Penjurusannya dimulai pada tingkat III), meliputi: 

1. Jurusan Tafsir dan ‘Ulumul Qur’an 

Program studi Ilmu Al-Quran dan Tafsir adalah salah satu yang sering dijumpai di perguruan tinggi Islam. Fokus studi ini mencakup beragam aspek Al-Quran, seperti bahasa, tafsir, sejarah, konteks sosial, dan keagamaan. 

 Mahasiswa dalam jurusan ini akan mempelajari berbagai metode untuk memahami dan menginterpretasi Al-Quran, sejarah perkembangan tafsir, serta konteks sosial dan historis yang melingkupi Al-Quran dan penafsirannya. 

2. Jurusan Hadits dan ‘Ulumul Hadits 

Jurusan ini berkonsentrasi memperdalam segala yang berkaitan dengan hadits dan ulumul hadits. Secara etimologis, Hadis berasal dari kata benda "al-Tahdis" yang mengandung arti "pembicaraan". 

 Namun, menurut definisi yang digunakan oleh ulama muhadditsin, Hadis merujuk pada segala sesuatu yang diceritakan atau dilaporkan dari Nabi SAW, baik itu berupa perkataan, perbuatan (taqrir), atau keadaan yang berhubungan dengan Nabi. 

3. Jurusan Aqidah dan Filsafat 

Dalam istilahnya, akidah merupakan dasar atau fondasi keyakinan yang harus dipahami oleh individu yang mempercayainya. Dengan demikian, akidah Islam merupakan inti dari keyakinan yang harus diyakini oleh setiap Muslim, didasarkan pada bukti-bukti yang bersumber dari wahyu (naqli) dan pemikiran rasional (aqli). 

Filsafat merupakan suatu sudut pandang mengenai dunia dan segala isinya. Pada akhirnya, filsafat membentuk suatu definisi awal yang menjadi landasan dari keyakinan-keyakinan kita. Pembahasan di sini termasuk dalam salah satu dari empat cabang utama filsafat, yaitu ontologi. 

4. Jurusan Dakwah 

Jurusan Dakwah merupakan program studi yang mengkaji Islam melalui pendekatan dakwah serta studi sosial dengan memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) serta teknik komunikasi yang sesuai dengan standar. 

C. Fakultas Lughah al-’Arabiyah (Bahasa Arab) 

(Penjurusannya dimulai sejak tingkat I), yaitu: 

1. Jurusan Lughah ‘Arabiyah dan Adab (umum) 

Jurusan ini belajar tentang bahasa Arab dan juga peradaban Islam dari masa ke masa. 

2. Jurusan Tarikh wal Hadlarah 

Jurusan ini berkonsentrasi pada sejarah dan kebudayaan Islam lampau dan masa kini. 

3. Jurusan Shahafah wal I’lam (publikasi) 

Jurusan ini belajar tentang dunia percetakan dan juga publikasi buku. 

D. Fakultas Dirasat Islamiyah wal ‘Arabiyah 

Fakultas ini hanya tersedia satu jurusan, yaitu (Studi Islam dan Arab). 

2. Pilihan Fakultas dan Jurusan untuk Mahasiswi (Banat) 

Kulliyatul Banat Universitas Al-Azhar menawarkan satu fakultas dengan model penjurusan yang sedikit berbeda dari kulliyatul Banin, yaitu Fakultas Dirasat Islamiyah wal ‘Arabiyah. 

 A. Syu’bah Syari’ah 

(Penjurusannya dimulai sejak tingkat I): 

1. Jurusan Syari’ah Islamiyah 

2. Jurusan Syari’ah wal Qanun (studi 5 tahun) 

B. Syu’bah Ushuluddin 

(Penjurusannya dimulai pada tingkat III), meliputi: 

1. Jurusan Tafsir dan ‘Ulumul Qur’an 

2. Jurusan Hadits dan ‘Ulumul Hadits 

3. Jurusan Aqidah dan Filsafat 

C. Syu’bah Lughah al-’Arabiyah 

Hanya tersedia jurusan Lughah ‘Arabiyah dan Adab